Kisi kisi soal bahasa inggris sd kelas 3 2020

Mempersiapkan Sang Juara: Panduan Lengkap Kisi-Kisi Soal Bahasa Inggris SD Kelas 3 Tahun 2020

Tahun ajaran 2020-2021 menjadi tahun yang unik dalam dunia pendidikan. Meskipun tantangan pembelajaran jarak jauh mungkin membayangi, semangat untuk memberikan yang terbaik bagi para siswa tetap membara. Bagi siswa kelas 3 Sekolah Dasar, pelajaran Bahasa Inggris menjadi salah satu mata pelajaran penting yang mulai dikenalkan secara lebih mendalam. Memahami kisi-kisi soal Bahasa Inggris SD Kelas 3 tahun 2020 bukan hanya sekadar mencari tahu topik apa saja yang akan diujikan, tetapi lebih jauh lagi, ini adalah kunci untuk mempersiapkan siswa secara optimal, membangun kepercayaan diri, dan memastikan mereka dapat menguasai dasar-dasar Bahasa Inggris dengan baik.

Artikel ini akan mengupas tuntas kisi-kisi soal Bahasa Inggris SD Kelas 3 tahun 2020, memberikan gambaran detail mengenai cakupan materi, tipe soal yang umum muncul, serta tips strategis bagi siswa, guru, dan orang tua dalam menghadapi penilaian tersebut. Dengan pemahaman yang komprehensif, proses belajar dan mengajar Bahasa Inggris di jenjang awal ini dapat menjadi lebih efektif dan menyenangkan.

Mengapa Kisi-Kisi Soal Penting?

Sebelum kita menyelami detailnya, penting untuk memahami mengapa kisi-kisi soal memegang peranan krusial. Kisi-kisi soal, atau yang sering disebut blueprint soal, adalah dokumen yang memuat informasi terstruktur mengenai:

• Kompetensi Dasar (KD) atau Standar Kompetensi (SK) yang diuji: Ini adalah target pembelajaran yang harus dicapai siswa sesuai kurikulum.
• Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK): Turunan dari KD/SK yang lebih spesifik, menjelaskan apa yang diharapkan siswa mampu lakukan.
• Materi Pokok: Topik-topik spesifik yang akan diujikan.
• Bentuk Soal: Pilihan ganda, isian singkat, menjodohkan, atau uraian singkat.
• Jumlah Soal: Alokasi jumlah soal untuk setiap materi atau tingkat kesulitan.
• Tingkat Kesulitan: Distribusi soal berdasarkan tingkat kemudahan (mudah, sedang, sulit).

Dengan adanya kisi-kisi, guru dapat merancang pembelajaran yang lebih terarah, memastikan semua materi penting tercakup, dan mempersiapkan siswa dengan tepat. Bagi siswa, kisi-kisi memberikan gambaran jelas tentang apa yang perlu mereka pelajari dan fokuskan, mengurangi kecemasan, serta meningkatkan rasa percaya diri. Orang tua pun dapat memberikan dukungan yang lebih efektif dengan mengetahui area-area yang perlu diperhatikan.

Cakupan Materi Bahasa Inggris SD Kelas 3 Tahun 2020

Meskipun kurikulum dapat sedikit bervariasi antar daerah atau sekolah, umumnya materi Bahasa Inggris untuk kelas 3 SD berfokus pada pengenalan dan penggunaan kosakata dasar serta struktur kalimat sederhana dalam konteks sehari-hari. Tahun 2020, dengan penekanan pada keterampilan dasar, kemungkinan besar kisi-kisi soal akan mencakup area-area berikut:

1. Kosakata (Vocabulary):

Ini adalah fondasi utama pembelajaran Bahasa Inggris di tingkat dasar. Siswa kelas 3 diharapkan mampu mengenali, memahami, dan menggunakan kosakata yang berkaitan dengan:

• Angka (Numbers): Angka 1-20, atau bahkan lebih, serta penggunaannya dalam konteks sederhana (misalnya, "How many apples?").
• Warna (Colors): Merah (red), biru (blue), kuning (yellow), hijau (green), hitam (black), putih (white), coklat (brown), ungu (purple), oranye (orange), pink.
• Benda-benda di Sekitar (Things Around Us): Benda di kelas (chair, table, book, pencil, pen), benda di rumah (door, window, bed, chair, table), benda di taman (tree, flower, grass).
• Hewan (Animals): Hewan peliharaan (cat, dog, bird), hewan ternak (cow, chicken), hewan liar sederhana (lion, elephant, monkey).
• Buah-buahan (Fruits): Apple, banana, orange, grape, mango.
• Sayuran (Vegetables): Carrot, potato, tomato.
• Anggota Keluarga (Family Members): Father, mother, brother, sister, grandfather, grandmother.
• Bagian Tubuh (Body Parts): Head, eyes, nose, mouth, ears, hands, legs, feet.
• Hari dalam Seminggu (Days of the Week): Monday, Tuesday, Wednesday, Thursday, Friday, Saturday, Sunday.
• Bulan dalam Setahun (Months of the Year): Januari (January) hingga Desember (December).
• Salam dan Ungkapan Dasar (Greetings and Basic Phrases): Hello, hi, goodbye, good morning, good afternoon, good evening, thank you, you’re welcome, sorry, please.

2. Tata Bahasa Sederhana (Simple Grammar):

Meskipun tidak mendalam, siswa kelas 3 mulai dikenalkan dengan struktur kalimat dasar untuk berkomunikasi.

• Kata Ganti Orang (Pronouns): I, you, he, she, it, we, they. Penggunaan dalam kalimat sederhana seperti "I am a student," "She is happy."
• Kata Kerja Sederhana (Simple Verbs): Be verb (am, is, are) dalam bentuk positif dan negatif ("I am happy," "She is not sad," "They are friends").
• Kata Benda (Nouns): Pengenalan singular dan plural sederhana (a book, two books). Penggunaan artikel "a" dan "an."
• Kata Sifat (Adjectives): Penggunaan kata sifat untuk mendeskripsikan benda (a big house, a red apple, a happy child).
• Kata Tanya Sederhana (Simple Question Words): What, who, where, how many. Penggunaan dalam pertanyaan seperti "What is this?", "Who is he?", "Where is the book?", "How many pencils?".
• Preposisi Sederhana (Simple Prepositions): In, on, under. Penggunaan dalam deskripsi lokasi benda ("The book is on the table," "The cat is under the chair").

3. Keterampilan Mendengar (Listening Skills):

Siswa diharapkan mampu memahami instruksi sederhana, nama-nama benda, dan ungkapan dasar yang diucapkan.

• Memahami instruksi lisan sederhana (misalnya, "Point to the door," "Open your book").
• Mengenali nama-nama benda, hewan, warna, angka ketika diucapkan.
• Memahami percakapan singkat mengenai topik yang familiar.

4. Keterampilan Berbicara (Speaking Skills):

Fokus pada penggunaan kosakata dan frasa yang telah dipelajari dalam komunikasi lisan sederhana.

• Menyebutkan nama benda, warna, angka, hewan.
• Menjawab pertanyaan sederhana (misalnya, "What is your name?", "What color is it?").
• Melakukan perkenalan diri sederhana.
• Menggunakan ungkapan salam dan terima kasih.

5. Keterampilan Membaca (Reading Skills):

Siswa mulai diperkenalkan dengan membaca kata-kata dan kalimat sederhana yang didukung oleh gambar.

• Mengenali dan membaca kata-kata yang familiar (misalnya, nama benda, warna, hewan).
• Membaca kalimat sederhana yang berkaitan dengan gambar (misalnya, "This is a cat," "The apple is red").
• Memahami makna dari kata atau kalimat sederhana yang dibaca.

6. Keterampilan Menulis (Writing Skills):

Fokus pada kemampuan menulis kata dan kalimat yang sangat sederhana, seringkali dengan bantuan.

• Menyalin kata-kata yang familiar.
• Melengkapi kata yang rumpang.
• Menulis kata tunggal berdasarkan gambar.
• Menulis kalimat sangat sederhana dengan contoh.

Bentuk-Bentuk Soal yang Umum Ditemui

Berdasarkan cakupan materi di atas, berikut adalah contoh bentuk-bentuk soal yang kemungkinan besar akan muncul dalam kisi-kisi soal Bahasa Inggris SD Kelas 3 tahun 2020:

1. Pilihan Ganda (Multiple Choice):

Ini adalah bentuk soal yang paling umum. Siswa memilih satu jawaban yang paling tepat dari beberapa pilihan yang tersedia.

• Contoh (Kosakata):
  • What is this? (Gambar kucing)
    a. Dog
    b. Cat
    c. Bird
    d. Fish
• Contoh (Tata Bahasa):
  • I ____ a student.
    a. is
    b. am
    c. are
    d. be

2. Menjodohkan (Matching):

Siswa diminta untuk memasangkan elemen dari dua kolom, misalnya gambar dengan kata, atau kata dalam Bahasa Inggris dengan padanannya dalam Bahasa Indonesia (jika diizinkan).

• Contoh:
  Pasangkan gambar berikut dengan kata yang tepat:
  (Gambar apel) 1. Blue
  (Gambar pisang) 2. Apple
  (Gambar bola biru) 3. Banana

3. Isian Singkat (Fill in the Blanks):

Siswa melengkapi kata atau frasa yang hilang dalam sebuah kalimat atau daftar.

• Contoh (Kosakata):
  • R_D = __ (Merah)
• Contoh (Tata Bahasa):
  • The book is ____ the table. (on/in/under)

4. Melengkapi Kalimat:

Mirip dengan isian singkat, namun fokus pada kelengkapan makna kalimat.

• Contoh:
  • My mother has two ____. (children/child)

5. Menjawab Pertanyaan Sederhana:

Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan informasi yang diberikan (misalnya, gambar, teks pendek).

• Contoh (Berdasarkan Gambar):
  (Gambar seorang anak perempuan dengan tas sekolah)
  • What is her name? (Jika nama tertera di gambar atau disebutkan)
  • What is she carrying? (Bag)

6. Mengurutkan Kata Menjadi Kalimat:

Siswa diminta menyusun kata-kata yang diacak menjadi kalimat yang benar.

• Contoh:
  • happy / I / am / . -> I am happy.

7. Latihan Mendengar (Listening Comprehension):

Guru membacakan instruksi atau kalimat, dan siswa merespons dengan menunjuk gambar, memilih jawaban, atau melakukan tindakan.

• Contoh:
  Guru: "Point to the blue car."
  Siswa: (Menunjuk gambar mobil biru di antara beberapa gambar mobil berwarna lain).

8. Latihan Berbicara (Speaking Test):

Guru mengajukan pertanyaan atau meminta siswa untuk menyebutkan sesuatu.

• Contoh:
  Guru: "What is this?" (Sambil menunjukkan buku)
  Siswa: "Book."
  Guru: "Can you name three fruits?"

9. Latihan Menulis (Writing Practice):

Menyalin kata, menulis kata berdasarkan gambar, atau melengkapi huruf.

• Contoh:
  • (Gambar bola) Write the word: ____ (ball)
  • (Gambar anak sedang berlari) Write the sentence: He is ____. (running)

Tips Strategis untuk Menghadapi Kisi-Kisi Soal

Untuk memaksimalkan persiapan, berikut adalah beberapa tips yang dapat diterapkan:

Untuk Siswa:

1. Fokus pada Kosakata: Hafalkan kosakata baru setiap hari. Gunakan kartu gambar (flashcards), aplikasi edukasi, atau gambar di buku untuk membantu mengingat. Ulangi pengucapan kata-kata tersebut dengan benar.
2. Pahami Makna, Bukan Sekadar Hafalan: Cobalah untuk memahami arti kata dan frasa dalam konteks. Jangan hanya menghafal terjemahan.
3. Latihan Mendengar Secara Rutin: Dengarkan lagu anak-anak berbahasa Inggris, tonton kartun edukatif berbahasa Inggris dengan subtitle sederhana, atau minta orang tua/guru membacakan cerita pendek.
4. Berani Berbicara: Jangan takut salah. Mulailah dengan kalimat-kalimat sederhana. Ajak teman atau keluarga berbicara dalam Bahasa Inggris, meskipun hanya beberapa kata.
5. Perhatikan Gambar: Dalam soal membaca atau menjawab pertanyaan, perhatikan gambar dengan seksama. Gambar seringkali memberikan petunjuk penting.
6. Baca Instruksi dengan Teliti: Sebelum menjawab soal, baca instruksi dengan cermat untuk memahami apa yang diminta.
7. Kerjakan Soal Latihan: Guru biasanya akan memberikan soal latihan atau contoh soal. Kerjakan dengan sungguh-sungguh.

Untuk Guru:

1. Sosialisasikan Kisi-Kisi: Sampaikan kisi-kisi soal kepada siswa dan orang tua di awal periode pembelajaran. Jelaskan cakupan materi dan bentuk soal yang akan dihadapi.
2. Rancang Pembelajaran Berbasis Kompetensi: Pastikan setiap materi yang masuk kisi-kisi diajarkan dengan metode yang bervariasi dan menarik. Gunakan media visual, audio, dan aktivitas interaktif.
3. Berikan Latihan yang Beragam: Sediakan berbagai jenis latihan yang mencerminkan bentuk-bentuk soal dalam penilaian. Berikan umpan balik yang konstruktif.
4. Fokus pada Keterampilan Komunikatif: Meskipun tata bahasa penting, utamakan agar siswa dapat menggunakan Bahasa Inggris untuk berkomunikasi dalam situasi sehari-hari.
5. Tingkatkan Kemampuan Mendengar dan Berbicara: Seringkali kedua keterampilan ini kurang mendapatkan porsi yang cukup. Ciptakan kesempatan bagi siswa untuk mendengar dan berbicara secara aktif.
6. Manfaatkan Teknologi: Gunakan aplikasi pembelajaran bahasa, video edukatif, atau platform daring untuk membuat pembelajaran lebih menarik.

Untuk Orang Tua:

1. Ciptakan Lingkungan Bahasa Inggris di Rumah: Ajak anak berbicara dalam Bahasa Inggris, putarkan lagu atau tonton film anak-anak berbahasa Inggris.
2. Dukung Proses Belajar Anak: Tanyakan tentang apa yang dipelajari anak di sekolah, bantu mereka mengerjakan PR, dan dorong mereka untuk berlatih kosakata.
3. Gunakan Materi Pendukung: Cari buku cerita bergambar berbahasa Inggris, aplikasi edukasi bahasa, atau flashcards yang sesuai dengan usia anak.
4. Jadilah Pendengar yang Baik: Dengarkan anak berlatih berbicara bahasa Inggris tanpa mengoreksi secara berlebihan. Berikan apresiasi atas usaha mereka.
5. Berkolaborasi dengan Guru: Jalin komunikasi yang baik dengan guru untuk mengetahui perkembangan anak dan area mana yang perlu mendapat perhatian lebih.
6. Hindari Memberikan Tekanan Berlebih: Belajar bahasa asing di usia dini seharusnya menyenangkan. Ciptakan suasana belajar yang positif dan minim stres.

Kesimpulan

Tahun 2020, meskipun penuh tantangan, tetap menjadi momentum berharga untuk meletakkan dasar yang kuat bagi pembelajaran Bahasa Inggris siswa kelas 3 SD. Dengan memahami kisi-kisi soal secara mendalam, proses belajar-mengajar dapat menjadi lebih terarah dan efektif. Kosakata dasar, ungkapan sehari-hari, dan struktur kalimat sederhana menjadi kunci utama. Bentuk soal yang bervariasi, mulai dari pilihan ganda hingga latihan mendengar dan berbicara, dirancang untuk mengukur pemahaman dan kemampuan siswa secara komprehensif.

Dengan kolaborasi yang baik antara siswa, guru, dan orang tua, serta strategi persiapan yang tepat, para siswa kelas 3 SD dapat melangkah mantap menghadapi penilaian Bahasa Inggris, membangun kepercayaan diri, dan menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa internasional ini. Ingatlah, tujuan utama di jenjang ini adalah menanamkan fondasi yang kokoh dan pengalaman belajar yang positif, yang akan terus berlanjut hingga mereka menjadi pembelajar bahasa yang mahir di masa depan.

>